Perut kembung adalah gangguan pencernaan dimana penderita merasa perutnya tidak nyaman karena terasa penuh, kencang dan bergas. Di samping itu, perut juga bisa terlihat membesar. Keluhan ini umumnya terjadi bukan hanya pada orang dewasa tapi juga pada anak-anak.
Kondisi ini bisa mengganggu aktivitas bekerja dan sosialisasi penderitanya. Jika dibandingkan dengan orang dengan kondisi perut normal, penderita perut kembung akan lebih sering sakit, sering mengunjungi dokter, serta mengonsumsi lebih banyak obat-obatan.
Munculnya gas dalam saluran pencernaan sebenarnya wajar karena makanan yang dicerna selalu menimbulkan gas. Persoalannya, kadang-kadang jumlah gas dalam perut berlebihan. Kalau sudah begini pastinya terasa sangat mengganggu. Itulah sebabnya Anda perlu menghindari beberapa makanan berikut ini.
Sayuran
Sayur-sayuran yang mengandung serat memang baik untuk kesehatan. Hanya saja, beberapa jenis sayuran memiliki serat yang sulit dicerna, sehingga bisa mengakibatkan munculnya gas berlebihan di dalam perut. Contoh sayur-sayuran yang dimaksud adalah kubis, brokoli, timun, dan asparagus.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung serat larut yang cukup tinggi. Nah, serat ini tergolong lama dicerna dalam saluran pencernaan. Akhirnya sisa makanan pun jadi tertimbun cukup banyak dalam pencernaan. Sehingga memunculkan gas yang lebih banyak.
Makanan berbahan susu sapi
Susu sapi mengandung laktosa yang membuat perut kita menjadi kembung. Oleh sebab itu makanan seperti yoghurt, keju, es krim, dan produk dari susu sapi lainnya sebaiknya jangan terlalu sering dikonsumsi.
Makanan mengandung tepung
Tepung mengandung karbohidrat dan karbohidrat termasuk salah satu jenis makanan yang bisa menimbulkan gas saat dicerna. Jadi, mulai sekarang sebaiknya kurangi makanan yang mengandung banyak karbohidrat seperti roti, sereal, dan pasta.
Soda
Minuman bersoda dan minuman ringan lainnya memang menyegarkan. Apalagi kalau diminum dingin saat siang hari yang terik. Tapi, percernaan sulit mencernanya karena kandungan fruktosa di dalamnya. Jadi, Anda sebaiknya menghindari jenis minuman ini.
Sumber Berita: Majalah Silver, SiloamHospitals.
Buat lebih berguna, kongsi: